Minggu Kasih, Satgas Yonif 323 Berbagi Al-Kitab dan Alat Musik di Gereja Distrik Beoga

    Minggu Kasih, Satgas Yonif 323 Berbagi Al-Kitab dan Alat Musik di Gereja Distrik Beoga
    TK Beoga Memberikan Bantuan Alat Musik dan Al-Kitab Untuk Gereja Bethesda Milawak, Distrik Beoga, Milawak, Puncak, Papua Tengah, Minggu (22/09/24)

    TK Beoga Satgas Mobile Yonif 323 Buaya Putih dipimpin DanTK Lettu Inf Ari Surahman melaksanakan kegiatan ibadah hari minggu bersama yang di laksanakan di gereja Bethesda Milawak, Kampung Milawak, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Minggu (22/09/24)

    Kegiatan diawali dengan melaksanakan Ibadah dengan memberikan Pujian-Pujian kepada Tuhan, selesai Ibadah dilanjutkan penyerahan alat musik, Alkitab Pemberian Bapak Kasad dan di terima oleh Pendeta Gereja an. Bapak Dinus Tenbak

    DanTK Beoga Lettu Inf Ari mengatakan bahwa salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada masyarakat yaitu dengan mengajak untuk melaksanakan ibadah bersama, selesai melaksanakan ibadah, kami memberikan bantuan Al-Kitab dan Alat Musik Berupa Gitar Pemberian Bapak Kasad, semoga dengan pemberian Al-Kitab dan Alat Musik ini Masyarakat semakin giat untuk beribadah.

    "Selain sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas iman, melalui kegiatan bersama ini juga kita dapat melaksanakan silaturahmi bersama masyarakat yang ada di Kampung Milawak Distrik Beoga" ucap Dan TK

    Kepala

    Klasis Gereja an. Bapak Tenbak mengaku senang dan mengucapkan terima kasih kepada personel TK Beoga Satgas Yonif 323/Buaya Putih yang telah bersama melaksanakan ibadah bersama dan memberikan Bantuan Al-Kitab serta Alat Musik

    Tommy Pradana

    Tommy Pradana

    Artikel Sebelumnya

    Komitmen Satgas Yonif 323 Buaya Putih untuk...

    Artikel Berikutnya

    Deklarasi Kampanye Damai Digelar, Provinsi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Harmoni di Tanah Papua: Satgas Yonif 503/Mayangkara dan Masyarakat Nduga Bersatu Bangun Daerah
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian

    Ikuti Kami